Medan – Sebuah langkah penting bagi jurnalis media online di Indonesia mulai terwujud dengan pembentukan Forum Room Media Online (RMO) Siber. Organisasi ini diharapkan menjadi wadah bagi wartawan dari seluruh pelosok negeri untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman, demikian disampaikan oleh Irena Sinaga, S.H., Direktur PT. IREN MEDIA SIBER, pada Rabu, 18 September 2024, di Lobby Hotel Sartika Premiere Dyandra & Convention Medan.
Irena, yang kerap disapa Iren, juga menjabat sebagai Pemimpin Redaksi Media Online Jatanras-news.com, Media 24 Hours.co.id, GeberNews.com, dan KincirNews.com. Dalam pidatonya, Iren menegaskan bahwa RMO Siber akan fokus pada peningkatan profesionalisme jurnalis media online di seluruh Indonesia. “Melalui RMO Siber, kami berupaya menciptakan platform yang mempertemukan para wartawan agar dapat saling bertukar ide dan memperkuat peran mereka dalam menyajikan informasi yang akurat dan terpercaya,” kata Iren Sinaga.
Iren menambahkan bahwa pembentukan RMO Siber sejalan dengan amanat Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers, yang menjamin kebebasan pers serta hak wartawan untuk berorganisasi. Melalui organisasi ini, diharapkan jurnalis dapat memperkuat fungsi kontrol sosial yang mereka miliki, sambil menyampaikan informasi secara objektif kepada publik.
Dodi Rikardo Sembiring, S.Sos., selaku inisiator RMO Siber, juga menyoroti pentingnya perlindungan terhadap wartawan dari tekanan-tekanan yang dapat mengancam independensi mereka. “Kebebasan pers adalah fondasi yang harus dijaga. Kami ingin memastikan bahwa wartawan media online bisa bekerja dengan bebas dan bertanggung jawab,” ujar Dodi, yang merupakan alumni Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi (STIK) Pembangunan Medan.
Menurut Dodi, Forum RMO Siber memiliki visi untuk menjadi wadah utama dalam menjaga keamanan siber di Indonesia. Forum ini berkomitmen menciptakan ekosistem digital yang aman dan transparan melalui kolaborasi dan edukasi yang melibatkan masyarakat, pemerintah, dan sektor swasta.
“Misi RMO Siber mencakup penyediaan platform kolaborasi untuk berbagai pemangku kepentingan dalam membahas dan mencari solusi atas permasalahan siber. Kami juga akan mengedukasi masyarakat melalui pelatihan, seminar, serta kampanye kesadaran. Pengembangan kebijakan dan teknologi yang mendukung keamanan siber, serta kerja sama dengan pemerintah untuk penegakan hukum, menjadi bagian dari komitmen kami. Forum ini juga berencana membangun jejaring global dengan organisasi internasional yang berfokus pada keamanan siber,” jelas Dodi, yang juga mantan wartawan Harian Umum Perjuangan, Harian Umum Sinar Medan, dan Harian Sore Garuda. (Abd. Halim)